Serang, Kemajuanrakyat.id-Najib Hamas, Calon Wakil Bupati Tetap Kabupaten Serang dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menegaskan komitmennya untuk membangun pemerintahan yang bebas dari praktik dinasti dan korupsi.
Dalam wawancara eksklusif bersama Yuyi Rohmatunisa wartawan Kemajuanrakyat.id. Pada Sabtu (26/10/2024).
Najib menggarisbawahi pentingnya keterlibatan masyarakat dalam pilkada mendatang.
Najib menyebutkan, tim pemenangannya telah menyiapkan 2.400 saksi yang akan bekerja di setiap tempat pemungutan suara (TPS). Ia menekankan bahwa target mereka adalah mencapai 300 suara per TPS, dengan total suara yang diharapkan mencapai 650 ribu. “Kami tidak hanya fokus pada sosialisasi umum, tetapi pada validasi target suara yang konkret,” jelasnya.
Selain itu, Najib menyadari tantangan dalam menarik pemilih milenial yang berjumlah hampir 58%. Ia menyebutkan, edukasi politik penting untuk menyadarkan generasi muda tentang pengaruh kebijakan terhadap kehidupan sehari – hari, terutama dalam bidang kesehatan dan pendidikan. “Kami ingin memastikan bahwa milenial memahami pentingnya politik dan keterlibatan mereka,” tuturnya.
Najib juga menyampaikan bahwa partainya telah memanfaatkan media sosial untuk menjangkau pemilih muda. Ia percaya, pendekatan ini efektif karena generasi muda cenderung lebih nyaman berinteraksi di platform digital daripada bertemu secara langsung.
Mengenai persaingan di pilkada, Najib menegaskan bahwa semua pihak memiliki hak untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah. “Serang adalah milik kita bersama. Mari kita bangun bersama tanpa memandang latar belakang,” ujarnya.
Ia menambahkan, dalam persiapan debat yang akan datang, timnya telah mempelajari poin – poin penting untuk disampaikan kepada masyarakat. Najib menekankan, “Kami ingin memberikan informasi yang jelas tentang apa yang telah kami kerjakan dan apa yang akan kami lakukan ke depan.”
Dengan semangat dan komitmen untuk menjaga integritas. Najib Hamas dan Ratu Rachmatuzakiyah nomor 2, berharap pilkada ini dapat menjadi momentum untuk perubahan yang lebih baik di Kabupaten Serang tanpa melibatkan praktik – praktik korupsi dan dinasti.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar