oleh

Akibat Kurangnya Pengawasan, Pemasangan U-ditch di Kampung Lemah Abang Jadi Amburadul

Kemajuan Rakyat, Bekasi

Pelaksanaan pekerjaan pemasangan u-ditch Kampung Lemah Abang Rt 002/005, Desa Karang Mukti, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pemasangan u-ditch yang asal jadi langsung dipendam diduga tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) pemasangannya amburadul. Sabtu (19/12/2020)

Pemasangannya terlihat jelas pada saat pemasangan u-ditch tidak adanya lantai kerja dan amparan pasir, pada saat pemasangan galian untuk memasang u-ditch pas dengan ukuran u-ditch tidak bisa digeser samping kiri kanannya untuk menyesuaikan posisi u-ditch agar pas dan sejajar pada saat pemasngannya pun keadaan banjir.

Yang di kerjakaan dari sumber anggaran Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi, dari anggaran APBD-P tahun 2020, dengan jumlah anggaran 180.434.800 yang dikerjakaan oleh CV. Ellyza Lestari.

Diduga pekerjaan tersebut tanpa adanya pengawas pelaksana dan PPTK tutup mata dengan dipasangnya papan informasi kegiatan ditulis tangan dengan mengunakan sepidol dan tidak tertera batas tanggal mulai pekerjaan tanggal berapa sampai selesai pekerjaan diduga rekanan pemborong melakukan kecurangan untuk batas limit waktu yang sudah ditentukan.

Ketika tim investigasi Dpn Lsm Kampak RI dan rekanan awak media mendatangi kegiatan pemasangan u-ditch terlihat jelas asal jadi dan amburadul banyak yang tidak rata dan banyak yang pecah pada saat dipasang.

Di tempat lokasi kegiatan awak media menemui salah satu waraga yang enggan disebutkan namanya mengatakan,” saya selaku waraga sangat berterimakasih kepada pemerintah Kabupaten Bekasi, karena saluran air kami diperbaiki, tapi saya sangat kecewa pa, kalau pekerjaannya seperti ini kurang bagus, terlihat tidak rata dan banyak u-ditch yang pada pecah terkesan asal jadi. Cetus warga

Lanjut Yusuf Supriatna ketua divici investigasi Dpn LSM-KAMPAK-RI (Lembaga Swadaya Masyarakat Komite Anti Mafia Peradilan dan Anti Korupsi Republik Indonesia) mengatakan kepada awak media dilokasi kegiatan.

” Hasil temuan dilolasi kegiatan banyak kejanggalan pada saat pemasang u-ditch di Kampung Lemah Abang diduga akibat tidak adanya pengawasan konsultan dan PPTK dengan terlihat sangat jelas untuk memberi kebebasan kepada rekanan pemborong, pada saat pemasangan u-ditch terpantau amburadul akibat tidak adanya amparan pasir dan lantai kerja bawah dengan ke adaan banjir langsung dipasang semu bukti-bukti sudah saya siapkan foto dan rekaman Video, akan saya laporkan inspektorat Kabupaten Bekas dan penegak hukum. Tegas Yusuf(H.Razali Barabo SE).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed