Kabupaten Lebak,Kemajuanrakyat.id–H. Ahmad Jazuli, Pengurus MUI Provinsi Banten, mengingatkan masyarakat agar memilih pemimpin dengan bijak pada Pemilu Serentak yang akan digelar pada Rabu, 27 November 2024.
Dalam wawancara bersama wartawan, Minggu, (24/11/2024).
Jazuli menekankan pentingnya memilih calon pemimpin yang memiliki kualitas terbaik, bukan berdasarkan politik uang.
“Sebagai warga Banten, saya mengajak masyarakat untuk datang ke TPS dan memilih sesuai hati nurani, tetapi harus memilih yang terbaik dari yang ada,” ujar Jazuli. Menurutnya, filosofi utama dalam memilih pemimpin adalah memilih yang memiliki figur yang tepat dan gagasan yang jelas untuk kemajuan daerah.
Jazuli juga mengkritik praktik money politics yang seringkali terjadi dalam pemilihan. Ia menegaskan, memilih pemimpin hanya karena uang akan berdampak buruk dalam jangka panjang, bahkan bisa mendorong tindak pidana korupsi dan pelanggaran hukum lainnya.
Lebih lanjut, Jazuli mengungkapkan bahwa saat ini Banten tengah menghadapi pemilihan serentak di beberapa wilayah. Di Provinsi Banten, terdapat sejumlah calon gubernur dan calon bupati yang berkompetisi, di antaranya Lebak, Pandeglang, Serang, dan Cilegon.
Sebagai putra asli Lebak, Jazuli juga menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi daerahnya yang masih menghadapi berbagai permasalahan, seperti rendahnya tingkat pendidikan, tingginya angka pengangguran, serta infrastruktur yang buruk. Menurut Jazuli, meskipun Lebak memiliki banyak potensi, seperti sumber daya alam, laut, dan perikanan, namun tanpa pemimpin yang kreatif dan inovatif, perkembangan daerah ini akan terhambat.
“Saya berharap pemimpin Lebak yang akan datang memiliki jiwa kewirausahaan dan bisa meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), sehingga Lebak bisa lebih mandiri dan tidak terlalu bergantung pada bantuan pusat atau provinsi,” tutup Jazuli.
Pernyataan Jazuli ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk memilih pemimpin yang bisa membawa perubahan nyata dan meningkatkan kesejahteraan, khususnya di Provinsi Banten.
( Yuyi Rohmatunisa)
Komentar