oleh

RPB Milad Ke-4, Gelar Diskusi Bersama Petani Bekasi, Dorong Peningkatan Hasil Panen

Kabupaten Bekasi, Kemajuanrakyat.id – Dalam rangka Milad ke-4, Relawan Pencari Berkah (RPB) mengadakan diskusi bersama relawan berlatar belakang petani di Posko RPB, Kampung Tenjo Laut, Desa Sukakarya, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi. Acara ini menghadirkan Kang Adytia DJ, Praktisi Pertanian dan Ketua Yayasan Swadaya Petani Indonesia (SPI), yang dikenal melalui akun TikTok @sahabatsawah99, Minggu (12/1/2025).

Diskusi ini mengangkat tema strategi peningkatan hasil panen berbasis konsep restorasi tanah, pupuk seimbang, dan imunitas tanaman. Kang Adytia menjelaskan bahwa banyak petani Indonesia terlalu fokus pada penggunaan pupuk tanpa memperhatikan kualitas tanah sebagai media tanam utama. “Komposisi optimal untuk hasil panen maksimal adalah 30% pupuk dan 70% media tanam. Kesuburan tanah menjadi prioritas utama dalam program SPI untuk menyelesaikan masalah sebelum masalah itu muncul,” ungkapnya.

Dalam diskusi tersebut, Kang Adytia memaparkan solusi untuk mengurangi masalah hama tikus, sundep, dan kerusakan tanaman akibat angin. Dengan pendekatan ini, petani di Bekasi diharapkan dapat meningkatkan hasil panen dari 6–7 ton/hektar menjadi 10–12 ton/hektar.

Pengurus RPB, Gunin Jaenudin, menyampaikan harapan agar relawan petani RPB dapat menjadi motor penggerak kemajuan pertanian di wilayahnya masing-masing. “Relawan yang terlibat diharapkan mampu mengaplikasikan dan menyebarkan ilmu yang didapat dari SPI untuk membantu sesama petani,” ujarnya.

Pembina RPB, Mohammad Romli, menambahkan bahwa selain membantu masyarakat yang membutuhkan, RPB juga fokus meningkatkan kesejahteraan para relawan. “Kami ingin memastikan relawan dapat menyeimbangkan pengabdian kepada masyarakat dengan kestabilan ekonomi keluarganya,” katanya.

Romli juga menyampaikan terima kasih kepada Kang Adytia dan PT. CSR yang mendukung penuh acara ini. Ia menegaskan komitmen RPB untuk terus bergerak bersama SPI dalam mewujudkan pertanian Indonesia yang lebih produktif dan berkelanjutan.

Acara yang berlangsung hangat di Posko RPB ini diakhiri dengan optimisme bahwa petani Bekasi akan segera menikmati peningkatan hasil panen melalui penerapan konsep pertanian modern berbasis restorasi tanah.

(Di)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed